Minecraft dan Terraria mungkin memiliki beberapa kesamaan, tetapi mereka adalah dua game yang sama sekali berbeda pada intinya.
Minecraft adalah gim membangun kotak pasir, di mana pemain dapat menjelajahi dunia yang hampir tak ada habisnya. Selama petualangan ini, pemain dapat membangun kreasi unik, mengumpulkan berbagai macam blok dan item yang berbeda dan mengalahkan beberapa bos yang ditemukan dalam permainan. Tidak ada tujuan nyata di Minecraft, dan pemainlah yang membentuk pengalaman mereka sendiri.
Terraria, di sisi lain, lebih merupakan game petualangan, di mana pemain memiliki tujuan mengumpulkan dan membuat item yang membuat karakter mereka lebih kuat. Ada jauh lebih banyak bos dan musuh, yang semuanya membutuhkan rasa kemajuan yang setengah jelas untuk mengalahkan mereka.
Artikel ini merinci perbedaan utama antara Terraria dan Minecraft, seperti gaya grafis, tujuan akhir setiap game, dan banyak lagi.
Penafian: Daftar ini subjektif dan hanya mencerminkan pendapat penulis artikel
Apa perbedaan utama antara Terraria dan Minecraft?
#5 - Armor & Senjata

Ada ratusan senjata berbeda untuk dikumpulkan dan dibuat oleh pemain di Terraria. Banyak dari senjata ini agak unik dan memiliki efek kuatnya sendiri, pengubah yang efektif, pesona dan kegunaannya. Bahkan ada senjata dan item yang hanya bisa didapatkan pemain saat bermain di tingkat kesulitan mode keras.
Minecraft, di sisi lain, hanya memiliki beberapa senjata seperti pedang, kapak, dan busur. Ada beberapa yang spesial, seperti trisula , tetapi pemain Minecraft secara keseluruhan lebih terbatas dalam pemilihan senjata.
#4 - NPC

Di Minecraft, pemain hanya memiliki penduduk desa untuk berinteraksi. Penduduk desa ini berguna, karena mereka memungkinkan pemain untuk membeli barang-barang berguna atau menjual barang-barang pilihan yang tidak lagi mereka inginkan untuk zamrud. NS Pedagang Pengembara juga memungkinkan pemain kesempatan untuk mengakses beberapa item yang lebih eksotis dan sulit ditemukan dalam game.
Namun, NPC di Terraria jauh lebih beragam dan memungkinkan pemain untuk berinteraksi dengan mereka dalam banyak cara. Ada juga NPC seperti Goblin Tinker, yang memberikan pemain kemampuan untuk melakukan hal-hal baru seperti reforge item.
Banyak NPC di Terraria hanya dibuka oleh pemain ketika mereka telah mengalahkan bos tertentu dalam permainan, menyelesaikan tugas tertentu atau menjelajahi bioma tertentu.
#3 - Ukuran Dunia

Dunia Terraria memiliki jumlah ubin terbatas yang dapat dijelajahi sepenuhnya oleh pemain dari waktu ke waktu. Bahkan pada ukuran peta terbesar, pemain pada akhirnya akan dapat menjelajahi peta secara keseluruhan dalam waktu yang wajar.
Minecraft, di sisi lain, memiliki dunia yang hampir tak ada habisnya yang begitu luas sehingga mereka pada dasarnya merasa tidak terbatas. Butuh waktu berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu untuk terus berjalan atau terbang untuk sampai ke 'ujung' dunia Minecraft.
Menggunakan perintah dan manipulasi cerdas, bahkan dimungkinkan untuk memperluas dunia Minecraft melewati batas dunianya.
#2 - Fokus Akhiri Game

Terraria memiliki rasa kemajuan yang jelas, karena pemain perlu memperluas basis mereka, mendapatkan item yang lebih kuat, dan terus-menerus mengalahkan bos yang lebih sulit.
Tujuan akhir Minecraft, di sisi lain, jauh lebih terbuka untuk interpretasi. Gim ini memungkinkan pemain untuk melakukan apa pun yang ingin mereka lakukan, apakah itu sekadar membangun atau menjelajahi.
ada akhir bos untuk dikalahkan pemain, tetapi pemain dapat memiliki pengalaman yang benar-benar kaya di Minecraft tanpa mengalahkan bos mana pun.
Pemain dapat memilih untuk melakukan sesuatu yang serupa di dunia Terraria, tetapi gim ini jauh lebih dirancang di sekitar pertempuran, perkembangan, dan mengalahkan bos.
#1 - 2D vs 3D

Perbedaan paling mencolok antara Minecraft dan Terraria adalah gaya grafisnya. Minecraft adalah dunia balok 3D, sedangkan Terraria adalah penggulung samping 2D.
Pemain akan memiliki dua pengalaman yang sama sekali berbeda bermain setiap game karena itu.
Sulit untuk mengatakan seni dan gaya grafis mana yang lebih baik, karena hampir semuanya tergantung pada mata yang melihatnya.